3 Jenis ayam Poland Yang Terdapat di Indonesia

 

Diantara ayam hias yang banyak terdapat di Indonesia, Ayam Poland atau ayam jambul merupakan ayam yang mempunyai banyak penggemar. Saat ini,  harga ayam poland cukup terjangkau sehingga banyak dikoleksi sebagai salah satu unggas keluarga. Ayam Poland sendiri cukup jinak sehingga anak-anak menyukainya. Mereka tak segan-segan menggendongnya dengan penuh kasih sayang. Dengan semakin mudahnya teknologi  informasi, banyak masyarakat yang mengenal ayam poland. Saat ini ada 3 jenis ayam poland yang terdapat di Indonesia.

Beberapa jenis ayam poland yang ada di Indonesia diantaranya adalah :

Ayam Poland Bertanduk

Ayam Poland jenis ini sama seperti ayam poland pada umumnya. Yang membedakan adalah jenggernya yang mirip tanduk. Maka banyak yang menyebutnya dengan ayam poland tanduk. Ayam Poland tanduk ini dari segi penampilan terlihat lebih indah karena keunikannya pada tanduknya. Harga ayam poland tanduk saat ini di atas harga ayam poland galur murni dan ayam poland three colour.

Ayam Poland Galur Murni

Ayam Poland ini merupakan ayam poland dengan warna tunggal seperti hitam atau abu-abu dan untuk jambul warnanya selalu putih. Warna pada poland galur murni memang belum beragam.

Ayam Poland Three Colour

Ayam Poland jenis ini mempunyai warna yang beraneka ragam. Ada yang berwarna hitam bercampur coklat dan putih atau abu-abu, kuning atau perpaduan beberapa jenis warna.  Ayam Poland jenis ini mempunyai banyak peminat karena warnanya yang menarik. Berbeda dengan poland galur murni yang jambulnya berwarna putih, pada poland three colour warna jambulnya bermacam-macam. Ada yang warnanya kecoklatan, hitam, kuning dan warna lainnya.

Ayam Poland Usia 1 Bulan

Untuk orang yang belum mengetahui secara persis ayam poland, bukan hal yang mudah untuk membedakan ayam poland jantan dan ayam poland betina. Cara membedakan ayam poland jantan dan betina adalah dengan melihat jenggernya. Untuk poland jantan mempunyai jengger seperti tanduk berwarna merah. Sedangkan betina, jengger tidak terlihat karena tertutup bulu jambulnya. Hal lain yang menjadi ciri poland jantan adalah pialnya yang berwarna merah dan nampak menggantung di dagu. Polan jantan memiliki postur agak pendek dan dada agak membusung (menonjol) ke depan. Poland jantan postur tubuhnya lebih besar dibandingkan poland betina.  Poland jantan berbobot lebih dari 1,2 kg per ekor sedangkan betina berbobot 0,9 kg per ekor.

Makanan Ayam Poland Yang Sesuai dengan Umurnya

March 16, 2018 by Krisna Verawati

Makanan Ayam Poland Yang Sesuai dengan Umurnya- Meskipun bukan termasuk jenis ayam untuk dikonsumsi, Ayam Poland banyak dibudidayakan sebagai ayam hias yang bernilai jual tinggi. Mendengar namanya, mungkin banyak orang yang berpikir bahwa jenis ayam yang satu ini berasal dari negara Polandia. Namun sebenarnya Ayam Poland ini banyak ditemui di beberapa negara seperti Irak, Belanda, dan Prancis. Biasanya orang juga menyebutnya dengan ayam Polish, Ayam Polandia, Ayam Mahkota atau Ayam Jambul. Untuk membedakan Ayam Poland dengan jenis ayam yang lainnya bisa dilihat dari bulu kepalanya yang cukup lebat sehingga sampai menutupi matanya. Bulu yang menghiasi Ayam Poland ini hampir diseluruh kepala ayam layaknya menggunakan caping dari bulu ayam. Untuk harga anakan ayam polandsendiri saat ini bisa mencapai Rp125.000,- / ekor. Harga ini merupakan untuk jenis poland biasa. Sedangkan untuk harga jenis poland walik atau poland kapas sudah berbeda lagi.

Dilihat dari keunikannya, Jenis ayam poland ini terbagi atas :

1.    Ayam Poland Galur Murni

Jenis ayam poland ini disebut ayam poland galur murni karena memiliki bulu berwarna hitam dan abu – abu. Dan terdapat jambul yang berwarna putih.

2.    Ayam Poland Three Color

Jenis ayam ini dinamakan ayam poland three color karena mempunyai bulu dengan tiga warna.

3.    Ayam Poland Bertanduk

Jenis ayam ini dinamakan Ayam Poland bertanduk karena memiliki jambul mahkota berbulu. Selain itu, ayam ini juga mempunyai jengger yang menyerupai tanduk.

Mungkin selama ini orang mengenal ayam hias poland karena jambulnya saja. Tetapi saat ini ada ayam poland yang lebih unik lagi, yaitu dengan tambahan tanduk dan pial (gelambir di bawah paruh ayam) yang lebar. Seperti Ayam Poland hasil persilangan yang dilakukan oleh seseorang yang kemudian memberikan sebutan dengan nama Ayam Jambul Katulistiwa. Seperti apa ternak Ayam Poland tanduk ini?

Ayam Poland yang diperbanyak oleh seorang penyilang ini terdiri atas Ayam Poland biasa dan Ayam Poland  bertanduk. Ada juga yang merupakan hasil silangan sendiri, contohnya saja Ayam Poland dikawinkan dengan Ayam Hutan, Ayam Poland dengan Ayam Keriting (Walik), Ayam Poland dengan Ayam Batik. Dan hasil dari anak ayam tersebut memiliki jambul dan sebagiannya juga memiliki tanduk dan pial yang lebar. Hasil silangan inilah yang belum pernah dilakukan oleh peternak lain. Padahal ayam hias hasil silangannya itu memiliki daya tarik tersendiri. Seorang penyilang itu juga menyebutkan bahwa tidak sulit dalam menyilangkannya, hanya dikawinkan begitu saja. Dia juga mengatakan harus sabar menunggu untuk mengetahui hasil F1 dan F2 dan seterusnya hingga mendapatkan hasil yang diinginkan. Ayam Poland ini juga bisa dipelihara di dataran rendah hingga dataran tinggi. Dan penempatan ayam ini tidak memerlukan lahan yang luas juga.

Cara membedakan ayam poland jantan dan betina adalah sebagai berikut :

1. Ayam jantan memilikiJengger seperti tanduk atau mirip huruf V dan warnanya merah cerah.
2. Dibelakang jengger terdapat jambul atau bulu mahkota yang panjang, lebat dan kukunya berwarna putih.
3. Jengger ayam betina tidak kelihatan, karena kepalanya ditutupi oleh bulu mahkota yang berbentuk kribo.
4. Ayam jantan memiliki pial berwarna merah dan kelihatan menggantung di dagu.
5. Tubuh ayam poland jantan sedikit pendek dengan bahu dan dada sedikit menonjol kedepan.
6. Kakinya sedikit kehitaman dan tidak berbulu sedangkan bulu ekornya lebat seperti kipas. Sifatnya lincah dan periang
7. Bobot ayam jantan 1,2 Kg sedangkan ayam betina 0,9 Kgd jantan dan betina.

Penting di Ketahui Saat Memelihara Ayam Polan

Penting di Ketahui Saat Memelihara Ayam Polan

Ayam polan atau yang sering di sebut juga dengan nama ayam mahkota ternyata di balik keunikan bentuk dan bulunya memerlukan perawatan yang berbeda dengan ayam jenis lain. Berikut ini akan kami sampaikan beberapa hal penting yang sebaik di fahami bagi anda yang ingin memelihara ayam polan ini.

Ayam Poland Indukan

Makanan Ayam Polan

Untuk ayam polan sebaikanya hanya di kasih makanan voer karena protein dan biji-bijian yang terkandung di dalamnya sudah cukup memenuhi kebutuhan akan nutrisi. Memberikan ayam yang berfariasi terkadang akan membuat ayam tidak mau makan sehingga ayam mudah terserang penyakit.

Membatasi konsumsi minum

Ayam polan suka sekali dengan yang namanya minum. Saat kita kasih minum ayam polan ini akan banyak minum. Terlalu banyak minum akan membuat ayam polan kita menjadi pilek. Jadi sebaiknya kita kontrol paling tidak sehari dua kali mengenai minumnya. Minuman yang kita siapkan di jumlah banyak dalam kandang membuat ayam polan akan minum terus, maka kita perlu memberikan minum secukupnya saja.

• Posisi Kandang

Kandang Ayam polan sebaiknya kita siapkan di tempat yang tidak terlalu banyak angin. Lokasi kandang yang hangat sangat cocok untuk tempat tinggalnya. Di dalam rumah maupun di teras rumah yang tidak terlalu banyak angin merupakan beberapa pilihan yang tepat. Perlu di ingat bahwasanya ayam polan merupakan jenis ayam yang sebaiknya tidak di lepas atau di “umbar”. Tetap di kandang yang hangat merupakan pilihan yang tepat.

• Menghirup udara segar dan panas matahari

Dalam 2 atau 3 hari sekali kita bisa keluarkan ayam polan ke luar. Di saat itu ayam polan bisa kita jemur dan angin-anginkan sebentar. Hal ini di perlukan agar ayam lebih kuat.

• Suhu

Untuk anakan ayam polan pada umur 0 sampai 3 bulan kami menggunakan lampu pijar ukuran 45 watt atau 40 watt untuk mejaga suhu kandang tetap hangat. Karena Ayam polan perlu suhu yang selalu hangat.

• Stress

Suara yang keras dan mengagetkan bisa membuat ayam polan menjadi stress yang mengakibatkan ayam tidak mau makan. Pengalaman kami sebagai peternak, pernah suatu saat ada tikus yang masuk di kandang dan membuat indukan ayam polan kami kaget setelah itu ayam polan tadi tidak mau makan dan akhirnya mati. Belajar dari pengalaman ini maka kita perlu lebih waspada dalam memeliharanya.

Ayam Polan Abu-Abu

Bagi yang belum pernah memeliharanya jangan kaget kalau ayam polan ini pada kebanyakan seringnya tidur terus. Karena memang kebiasaanya tidur minum dan makan saja. Untuk produksi telur pernah kami hitung bisa sampai 100 butir lebih dalam satu tahun. Dengan produksi telur yang banyak ini menjadikan peluang untuk memproduksi anakan. Namun kebanyakan ayam polan induk jarang yang mengerami telurnya karena keterbatasan dalam melihat dan mengkontrol telurnya. Solusinya Anda bisa menggunkan cara mudah dengan di eramkan dengan indukan ayam lain, silahkan baca di artikel kami Cara Mudah Menetaskan Telur Ayam Hias dengan Indukan Ayam Lain.